1.
Perbedaan TSS dan TDS :
a. Pengertian
TDS (Total Dissolve Solid) yaitu ukuran zat terlarut (baik itu zat organic
maupun anorganic, mis : garam, dll) yang terdapat pada sebuah larutan. Umumnya
berdasarkan definisi di atas seharusnya zat yang terlarut dalam air (larutan)
harus dapat melewati saringan yang berdiameter 2 mikrometer (2×10-6 meter).
b. TSS
(Total Suspended Solids) adalah zat
padat tersuspensi dimana sampel disaring dengan kertas filter, filter yang
mengandung zat tersuspensi dikeringkan pada suhu 105oC selama 2 jam.
2.
Parameter Kualitas Air :
a. Fisik
1) Kekeruhan
Kekeruhan air dapat ditimbulkan oleh adanya bahan-bahan anorganik dan organik yang terkandung dalam air seperti lumpur dan bahan yang dihasilkan oleh buangan industri.
Kekeruhan air dapat ditimbulkan oleh adanya bahan-bahan anorganik dan organik yang terkandung dalam air seperti lumpur dan bahan yang dihasilkan oleh buangan industri.
2) Temperatur,
Kenaikan temperatur air menyebabkan penurunan kadar oksigen terlarut. Kadar oksigen terlarut yang terlalu rendah akan menimbulkan bau yang tidak sedap akibat degradasi anaerobic ynag mungkin saja terjadi.
Kenaikan temperatur air menyebabkan penurunan kadar oksigen terlarut. Kadar oksigen terlarut yang terlalu rendah akan menimbulkan bau yang tidak sedap akibat degradasi anaerobic ynag mungkin saja terjadi.
3) Warna
Warna air dapat ditimbulkan oleh kehadiran organisme, bahan-bahan tersuspensi yang berwarna dan oleh ekstrak senyawa-senyawa organik serta tumbuh-tumbuhan.
Warna air dapat ditimbulkan oleh kehadiran organisme, bahan-bahan tersuspensi yang berwarna dan oleh ekstrak senyawa-senyawa organik serta tumbuh-tumbuhan.
4) Solid
(Zat padat)
Kandungan zat padat menimbulkan bau
busuk, juga dapat meyebabkan turunnya kadar oksigen terlarut. Zat padat dapat
menghalangi penetrasi sinar matahari kedalam air.
5) Bau
dan rasa
Bau dan rasa dapat dihasilkan oleh
adanya organisme dalam air seperti alga serta oleh adanya gas seperti H2S yang
terbentuk dalam kondisi anaerobik, dan oleh adanya senyawa-senyawa organik
tertentu
b. Kimia
1) pH
Pembatasan pH dilakukan karena akan mempengaruhi rasa, korosifitas air dan efisiensi klorinasi. Beberapa senyawa asam dan basa lebih toksid dalam bentuk molekuler, dimana disosiasi senyawa-senyawa tersebut dipengaruhi oleh pH. Kemasaman (pH) suatu perairan mencirikan keseimbangan antara kandungan asamdan basa dalam air serta merupakan pengukuran konsentrasi ion hidrogen dalamlarutan.
Pembatasan pH dilakukan karena akan mempengaruhi rasa, korosifitas air dan efisiensi klorinasi. Beberapa senyawa asam dan basa lebih toksid dalam bentuk molekuler, dimana disosiasi senyawa-senyawa tersebut dipengaruhi oleh pH. Kemasaman (pH) suatu perairan mencirikan keseimbangan antara kandungan asamdan basa dalam air serta merupakan pengukuran konsentrasi ion hidrogen dalamlarutan.
2) DO
(dissolved oxygent)
DO adalah jumlah oksigen terlarut
dalam air yang berasal dari fotosintesa dan absorbsi atmosfer/udara. Semakin
banyak jumlah DO maka kualitas air semakin baik. Satuan DO biasanya dinyatakan
dalam persentase saturasi.
3) BOD
(biological oxygent demand)
BOD adalah banyaknya oksigen yang
dibutuhkan oleh mikroorgasnisme untuk menguraikan bahan-bahan organik (zat
pencerna) yang terdapat di dalam air buangan secara biologi.
4) COD
(chemical oxygent demand)
COD adalah banyaknya oksigen yang
di butuhkan untuk mengoksidasi bahan-bahan organik secara kimia.
5) Kesadahan
Kesadahan air yang tinggi akan mempengaruhi efektifitas pemakaian sabun, namun sebaliknya dapat memberikan rasa yang segar. Di dalam pemakaian untuk industri (air ketel, air pendingin, atau pemanas) adanya kesadahan dalam air tidaklah dikehendaki. Kesadahan yang tinggi bisa disebabkan oleh adanya kadar residu terlarut yang tinggi dalam air.
Kesadahan air yang tinggi akan mempengaruhi efektifitas pemakaian sabun, namun sebaliknya dapat memberikan rasa yang segar. Di dalam pemakaian untuk industri (air ketel, air pendingin, atau pemanas) adanya kesadahan dalam air tidaklah dikehendaki. Kesadahan yang tinggi bisa disebabkan oleh adanya kadar residu terlarut yang tinggi dalam air.
6) Senyawa-senyawa
kimia yang beracun
Kehadiran unsur arsen (As) pada
dosis yang rendah sudah merupakan racun terhadap manusia sehingga perlu
pembatasan yang agak ketat (± 0,05 mg/l). Kehadiran besi (Fe) dalam air bersih
akan menyebabkan timbulnya rasa dan bau ligam, menimbulkan warna koloid merah
(karat) akibat oksidasi oleh oksigen terlarut yang dapat menjadi racun bagi
manusia.
Lucky Club Casino site: Best bonuses, promotions & bonuses
BalasHapusLucky Club is an innovative online gambling site. Casino game selection is a bit of a surprise given that it offers a wide luckyclub.live variety of slot games,
Making Money - Work/Tennis: The Ultimate Guide
BalasHapusThe way you https://sol.edu.kg/ would gri-go.com expect from betting casinosites.one on the tennis matches of หาเงินออนไลน์ tennis is to bet on the player you like most. https://octcasino.com/ But you also need a different